YOU CAN GET ALL

Thursday 8 July 2010

PAK GURU raja SeLINGkuh


PAK GURU akrab dengan wali murid, adalah hal lumrah. Tapi keakraban Kadri, 30, dengan sejumlah orangtua murid ini lain, hingga sampai ke urusan ranjang segala. Gara-gara ulah Pak Guru raja selingkuh, rumahtangga 3 wali murid di Pragaan Sumenep (Madura) berantakan karenanya. Kadri pun banjir demo!

Pendidikan anak tidaklah mutlak di tangan guru, tapi juga orang tua. Demi sinkronisasi, karenanya terbentuklah kemudian Persatuan Orangtua Murid dan Guru (POMG), yang kemudian berkembang menjadi BP3 (Badan Pembantu Penyelenggara Pendidikan). Melalui wadah inilah orangtua dan guru asah-asih demi kemajuan pendidikan anak yang belajar pada sekolah dimaksud. Memutuskan apapun, terutama perihal sumbangan uang untuk sekolah, harus sepengetahuan Ketua POMG atau BP3.

Karena itulah ketika Pak Guru Kadri kelihatan akrab dengan sejumlah wali murid, pihak KS (kepala sekolah) dan masyarakat tidaklah curiga. Tapi ketika kemudian yang diakrabi Pak Guru ini hanya walimurid wanita dan yang cantik-cantik, para orang tua murid mencium ketidak-beresan masalah ini. Masak, urusan POMG kok sampai ke ranjang segala. Gara-gara ulah Pak Kadri, POMG di SDN Pragaan Laok 3 terpeleset jadi kepanjangan: Para Orangtua Makin Gondok!

Pak Kadri orangnya memang ganteng, cakap bicara lagi. Karenanya bagi perempuan yang punya bakat nyeleweng, mudah tergoda rayuannya. Tutur kata Pak Guru satu ini memang bikin lherrrrr kaum hawa, sehingga mengundang hawa nafsu. Jika sudah begini, ibu-ibu muda yang baru berusia sepantar Kadri juga, jadi lupa akan suaminya di rumah. Ditambah rayuan maut Pak Guru yang mendayu-dayu, ibu wali murid ini akhirnya bertekuk lutut dan berbuka paha pada Pak Guru Kadri.

Kali pertama Kadri memacari Ny. Santi, 27, ibu dari salah seorang muridnya. Ketika perempuan itu datang ke sekolah memberitahukan bahwa putrinya tak bisa masuk sekolah karena sakit, urusan tidak selesai sampai di situ saja. Keduanya kemudian tilpun-tilpunan, kemudian janjian di suatu tempat. Setelah format politiknya bisa dibikin sama, tanpa sungkan lagi mereka menjalin asmara. Lupa bahwa di rumah punya suami, Ny. Santi mau saja disetubuhi Pak Guru Kadri. Nah, ketika skandal itu terbongkar, rumahtangga Santi jadi berantakan, karena dia diceraikan suami.

Meski telah jatuh korban, Pak Guru Kadri tak juga kapok. Dia terus saja tebar pesona pada sejumlah walimurid yang cantik. Korban kedua adalah Ny. Dasweni, 29. Ibu dari pada salah satu murid Kadri ini dipacari, dan kemudian kembali disetubuhi. Entah berapa lama mereka berselingkuh, ketika suami Dasweni memergoki, skandal ini juga berakhir dengan perceraian. Padahal, janda pedotan itu kemudian juga tak diambil alih atau diakuisi oleh Kadri yang mata keranjang itu.

Pak Guru Kadri kena batunya ketika memacari Ny. Hasnah, 27, salah seorang wali murid SDN Pragaan Laok 3. Adegan ranjang mereka memang tak pernah dipergoki, tapi seringnya Kadri memboncengkan bini orang, sudah menjadi rahasia umum. Bahkan tempat-tempat Kadri – Hasnah berkencan, juga sudah diketahui warga. Nah, para orangtua murid yang tak mau istri-istri mereka jadi korban Kadri berikutnya, segera menggelar demo ke SDN Pragaan Laok 3. Mereka mendesak kepada Kepala Sekolah, agar guru raja selingkuh itu dipecat. “Masak, pendidik kok malah suka makan bini orang!” protes para orangtua murid. Pak KS tentu saja hanya bisa menampung usulan itu, karena pemecatan Kadri adalah wewenang Dinas selaku atasannya.

Kadri yang makan “nangka”, Pak KS kena getahnya. (JP/Gunarso TS)

Nah Ini Dia

No comments:

Post a Comment