YOU CAN GET ALL

Friday 11 February 2011

Mubarak Tumbang Tabungan di Swiss dibekukan


untaianberita



Jakarta - Pemerintah Swiss membekukan aset Presiden Mesir Hosni Mubarak yang disimpan di negeri itu. Selama 30 tahun berkuasa, kekayaan Mubarak bernilai miliaran dollar tersebar di sejumlah negara salah satunya Swiss.

"Saya mengkonfirmasi bahwa Pemerintah Swiss telah membekukan aset dari mantan presiden Mesir," kata juru bicara pemerinta, Lars Knuchel seperti dikutip Reuters, Sabtu (12/1/2011).

Namun Knuchel tidak menyebutkan secara jelas berapa jumlah kekayaan Mubarak yang disimpan di Swiss. Pemerintah Swiss hanya memberi jaminan mengambil langkah pembekuan.

Sebelumnya, Pemerintah Swiss juga telah mengambil langkah pembekuan atas harta kekayaan milik mantan Presiden Tunisia Zine al-Abidine Ben Ali dan juga Presiden Pantai Gading Lauren Gbagbo.

Diperkirakan selama 30 tahun berkuasa Mubarak telah menumpuk kekayaan mencapai Rp 360 triliun. Kekayaan ini tersebar di beberapa rekening dan properti di Amerika Serikat, Swiss, Inggris, dan Jerman.

No comments:

Post a Comment